Perjalanan Delegasi Semadiksi Unusa di Raekorwil FKMBK Jatim 2024

 Pada hari sabtu, tanggal 4 Mei 2024, lima delegasi dari Semadiksi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) berangkat ke Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) untuk menghadiri Rapat Koordinasi Wilayah (Raekorwil) FKMBK Jawa Timur. Acara yang mengusung tema "Building Capacity and Capability Organization" ini dihadiri oleh mahasiswa KIP Kuliah dan Bidikmisi dari berbagai kampus di Jawa Timur, dengan tujuan memperkuat organisasi forum mahasiswa di setiap kampus.


Delegasi Semadiksi Unusa terdiri dari mahasiswa-mahasiswa yang berkomitmen untuk memajukan organisasi mereka. Setelah menempuh perjalanan panjang dari Surabaya, mereka tiba di Poliwangi dengan antusiasme tinggi. Sebagai perwakilan dari Unusa, mereka siap untuk belajar, berdiskusi, dan berbagi pengalaman dengan peserta lain.


Acara dimulai dengan sesi pleno yang membahas pentingnya kapasitas dan kapabilitas dalam pengelolaan organisasi mahasiswa. Di sini, delegasi Semadiksi Unusa terlibat aktif dalam diskusi mengenai tantangan yang dihadapi oleh organisasi mahasiswa di masing-masing kampus. Mereka berbagi cerita tentang bagaimana mereka mengelola kegiatan di Unusa, serta mendengarkan pengalaman dari kampus lain, yang membuka wawasan baru bagi mereka.


Pada malam keakraban, delegasi Unusa menjalin hubungan yang lebih erat dengan peserta dari berbagai daerah. Mereka berbincang tentang program-program yang telah dilakukan, tantangan yang dihadapi, serta ide-ide baru untuk meningkatkan efektivitas organisasi di kampus mereka masing-masing. Momen ini menjadi kesempatan berharga bagi mereka untuk memperluas jaringan dan membangun solidaritas dengan mahasiswa lain.


Sore harinya dilanjutkan dengan workshop dengan tema "Building Capacity and Capability Organization" menjadi pusat perhatian. Workshop ini membahas berbagai strategi dan keterampilan yang diperlukan untuk memperkuat organisasi mahasiswa, seperti manajemen kepemimpinan, komunikasi, dan pemecahan masalah. Delegasi Semadiksi Unusa sangat antusias mengikuti setiap sesi, dan mereka merasa mendapatkan banyak ilmu baru yang bisa diterapkan di kampus mereka.


Dan malam harinya, acara ditutup dengan pembacaan hasil diskusi dan rencana tindak lanjut untuk organisasi mahasiswa di seluruh Jawa Timur. Delegasi Semadiksi Unusa pulang dengan semangat baru, siap untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dalam mengelola organisasi di Unusa. Mereka tidak hanya membawa pulang ilmu dan pengalaman, tetapi juga komitmen untuk terus mengembangkan kapasitas dan kapabilitas organisasi mahasiswa di kampus mereka.


Raekorwil FKMBK Jatim 2024 ini menjadi momen penting bagi Semadiksi Unusa, tidak hanya sebagai ajang belajar dan bertukar pengalaman, tetapi juga sebagai tonggak dalam perjalanan mereka untuk terus berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Jawa Timur.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Materi 6 Mahasiswa Berintelektual Dengan Anti Kekerasan Seksual Anti Perundungan Menjadi Remaja Asik Tanpa Usik

  Resume Materi 6 Mahasiswa Berintelektual Dengan Anti Kekerasan Seksual Anti Perundungan Menjadi Remaja Asik Tanpa Usik September 04, 2023 Materi 6 Mahasiswa Berintelektual Dengan Anti Kekerasan Seksual Anti Perundungan Menjadi Remaja Asik Tanpa Usik Yang disampaikan oleh pak Arif ternyata ada faktor intoleransi di mana kita tidak bisa mengadopsi perbedaan walaupun kita kuliah di universitas Nahdlatul ulama Surabaya dimana tagline kita adalah menjadi generasi rohmatan lil alamin kita menjadi kegembiraan kita menjadi sebuah gambar gembira kita menjadi penyebar kebahagiaan buat orang lain dan bukan kesedihan ya bukan kemarahan bukan perbedaan yang kita tontonkan tapi bagaimana mencari similar ini atau persamaan antara satu dengan yang lain dengan demikian kita bisa saling menerima satu sama lain setuju ya setuju ya oke panitia boleh ada yang bawain ini baik ya Saya minta pendapat satu orang dari sisi sebelah kiri saya dan satu orang dari sebelah kanan saya mungkin nanti boleh satu orang
Baca selengkapnya

Membangun Profil Desa Dengan Memperkenalkan Desa Toronan Melalui Video Kreatif

Gambar
  Desa Toronan, terletak di Kecamatan Pamekasan, Madura, adalah desa yang kaya akan potensi namun masih tersembunyi dari sorotan publik. Dengan mayoritas penduduk yang bekerja sebagai petani singkong dan jagung, serta usaha kecil menengah seperti produksi batik dan makanan khas, desa ini memiliki cerita dan nilai yang patut dikenal lebih luas. Namun, kendala akses dan kurangnya promosi membuat potensi ini belum tergali maksimal. Berangkat dari kebutuhan ini, tim dari Forum Komunikasi Mahasiswa Bidikmisi Surabaya-Madura (FKMB Suramadu) menginisiasi proyek pembuatan video profil desa, sebuah langkah kreatif untuk memperkenalkan Desa Toronan ke dunia luar. Tim FKMB Suramadu menyadari bahwa setiap desa memiliki karakteristik unik yang bisa menjadi kekuatan bila dikelola dan dipromosikan dengan baik. Dengan semangat tersebut, mereka memutuskan untuk membuat video profil desa yang tidak hanya menampilkan keindahan alam dan kehidupan sehari-hari masyarakat Toronan, tetapi juga fokus pada pote
Baca selengkapnya